Umat Buddha Bangun Dharmasala Vihara Pubba Mangala di Pekanbaru

By Admin

nusakini.com--Umat Buddha membangun Dharmasala Vihara Pubba Mangala di Pekanbaru. Gedung ini salah satunya akan difungsikan sebagai tempat ibadah. Peletakan baru pertama pembangunan gedung ini dilakukan oleh Dirjen Bimas Buddha Caliadi. 

“Tempat ibadah dapat difungsikan secara maksimal bukan hanya sebagai tempat. Tetapi juga sebagai kegiatan pendidikan, sosial,” ucap Caliadi di Pekanbaru, Senin (04/12). 

Caliadi berharap, tempat ibadah ini menjadi ruang untuk meningkatkan keyakinan dan keimanan kepada Buddha Dharma dalam berbangsa, bermasyarakat, dan bernegara. 

Untuk meningkatkan peran Vihara, Dirjen mengajak umat Buddha untuk melakukan perbaikan manajemen Rumah Ibadah. Dirjen juga mengajak peningkatan aktivitas yang mendukung, baik dari aspek spiritual maupun aspek sosial. 

Dari segi kerukunan beragama, Dirjen mengingatkan untuk benar-benar memanfaatkan lingkungan sekitarnya agar harmonisasi dapat terjalin dengan baik. Menurutnya, kerukunan umat Buddha juga harus dijaga secara berkelanjutan, sehingga kehidupan beragama berjalan dengan baik. 

“Hubungan dengan pemerintah harus bersinergi sehingga pembangunan berjalan dengan baik,” ujarnya. 

Dirjen mengingatkan agar selalu menanam kebajikan. “Bila melakukan kebajikan dengan tulus, maka akan mendapatkan kebahagiaan,”ucap Dirjen. 

Kakanwil Kemenag Prov.Riau Ahmad Supadi berharap pembangunan tempat ibadah dapat meningkatkan semangat umat Buddha dalam penerapan intisari ajaran agama. “Janganlah berbuat jahat. Perbuatlah kebajikan. Sucikan hati dan pikiran,” katanya. 

Kakanwil juga mengharapkan agar tempat ibadah ini bukan hanya tempat beribadah. Tetapi juga dapat tempat membina, memberdayakan umat Buddha di Provinsi Riau, khususnya Kota Pekanbaru. 

Tampak hadir, pembimbing Masyarakat Buddha Prov. Riau Tarjoko, perwakilan Forum Kerukunan Umat Beragama Prov.Riau. 

Pubba Mangala Pekanbaru rencananya akan dibangun di atas lahan kurang lebih 2 hektar. Selain tempat ibadah, akan dibangun juga sarana dan prasarana. “Salah satunya Dharmasala Vihara Pubba Mangala yang ukurannya 54 x 24 m2 dua lantai,” terang Ketua Yayasan Herman. (p/ab)